7 Penemuan Hebat saat Bermimpi

Blog Info. Pada artikel tentang Kiat-kiat Sukses seorang Blogger Pemula telah penulis bahas tentang mental-mental positif yang harus dimiliki oleh seorang Blogger terutama Blogger Pemula agar bisa sukses di dunia blogging. Salah satunya adalah harus berani bermimpi besar. Pada artikel 7 Penemuan Hebat saat Bermimpi ini akan mengulas beberapa penemuan besar yang diperoleh saat bermimpi. Berikut ulasannya.

Mimpi adalah bunga tidur (demikianlah anggapan kebanyakan orang) dan seringkali adalah perwujudan apa yang sering kita pikirkan, entah itu kesenangan atau rasa takut yang berlebihan. Ia hadir setiap hari saat kita tidur, namun hanya beberapa yang akan kita ingat. Otak tidak menyimpan semua memori yang terlihat di dalam dunia mimpi hingga kadang kita harus mengingatnya kembali dengan kuat.

Bagi beberapa ilmuwan besar, mimpi dalam tidur bukanlah sebuah pemanis saja. Justru saat bermimpi mereka menemukan suatu hal luar biasa. Mimpi yang mereka alami menciptakan sebuah terobosan dalam dunia ilmu pengetahuan hingga terus berkembang sampai saat ini. Inilah tujuh ilmuwan hebat yang salah satu penemuannya muncul dari mimpinya !

1. Tabel Periodik Unsur Kimia – Dmitri Mendeleev
Saat belajar Kimia kita kerap harus menghafalkan puluhan unsur kimia dalam Tabel Periodik Unsur yang diciptakan oleh ilmuan besar Rusia. Mendeleev membuat tabel unsur kimia dengan menggolongkan berdasar komponen dan juga berat. Namun dalam beberapa hal ia mengalami kesalahan hingga akhirnya nyaris menyerah karena lelah terus merevisi hal yang menjadi obsesinya ini.

Akhirnya di tengah kegundahan hatinya, Mendeleev tertidur dan mendapatkan sebuah ilham dalam tidurnya. Ia seperti melihat sebuah visualisasi dari Tabel Periodik Unsur-unsur Kimia. Saat bangun, Mendeleev segera menggambarkan apa yang ia lihat dalam mimpinya. Akhirnya Tabel Periodik itu jadi dan sering kita pakai saat mata pelajaran Kimia hingga saat sekarang ini.

2. Insulin Untuk Diabetes – Frederick Banting
Tanpa sengaja Frederick Banting menemukan ide untuk menggunakan Insulin pada manusia. Awalnya ia tak memikirkan itu sama sekali. Hingga akhirnya ia tertidur di rumahnya dan mendapatkan sebuah pencerahan akan fungsi Insulin untuk mengendalikan penyakit diabetes pada manusia yang tak terpikirkan sama sekali.

Saat bangun tidur, Frederick segera melakukan sebuah eksperimen dan membuktikan Insulin sangat baik bagi manusia penderita diabetes. Akibat penemuan hebatnya ini, pada tahun 1923, Frederick mendapatkan sebuah penghargaan Nobel pada kategori Fisiologi dan Obat atas penemuannya yang mengubah hidup banyak orang di dunia ini.

3. Model dari Sebuah Atom – Neils Bohr
Pada tahun 1922, seorang ilmuan fisika asal Denmark mendapatkan penghargaan Nobel kategori Fisika atas penelitiannya mengenai atom. Bohr melakukan investigasi tentang bentuk atom dan strukturnya yang saat itu tak bisa dijelaskan secara detail dalam konsep yang nyata. Bohr berhasil membuat banyak orang memahami konsepnya yang ternyata ia dapatkan dalam sebuah mimpi.

Bohr yang lelah akibat berpikir akhirnya tidur dan mendapatkan sebuah mimpi yang unik. Dalam mimpi ia melihat sebuah struktur tata surya yang terus bergerak. Dari sana ia mencoba menariknya menjadi konsep atom yang membuatnya menjadi salah satu penemu yang sangat hebat. Apa yang ditemukan oleh Bohr adalah cikal bakal ilmu yang membahas atom secara lebih mendetail dan bermanfaat bagi banyak orang.

4. Pembuktian Matematika – Srinivasa Ramanujan
Srinivasa Ramanujan adalah salah satu ilmuan dari India yang dikenal akan kemampuanya yang hebat dalam menemukan sebuah konsep baru. Meski demikian, ternyata Srinivasa sedikit sekali mendapatkan pendidikan resmi berkaitan dengan Matematika. Ia lebuh banyak mendapatkan konsep Matematika terutama yang berhubungan dengan pembuktian dari apa yang ia pikirkan dan juga mimpi.

 

Srinivasa adalah seorang yang sangat agamis. Dia percaya pada dewa yang keluarganya sembah. Dari sanalah ia mendapatkan sebuah mimpi yang akhirnya ia tuliskan dalam bentuk teori pembuktian yang sangat berguna sampai sekarang. Srinivasa pernah bermimpi tentang tetesan darah dan gulungan misterius tentang konsep Matematika.

Saat bangun ia menuliskannya dalam kertas. Salah satu teori yang paling terkenal dari Srinivasa adalah Dugaan Ramanujan dan formula bilangan tak terhingga dari Pi.

5. Teori Relativitas – Albert Einstein
Tidak ada yang meragukan dedikasi dari seorang Albert Einstein dalam perkembangan ilmu pengetahuan. Banyak teori hebat yang Einstein keluarkan hingga mampu mengubah dunia. Salah satu teori yang sangat terkenal adalah teori relativitas. Teori ini didapat Einstein dari penggambaran peristiwa dalam mimpinya.

Teori Relativitas membahas tentang kecepatan cahaya dalam bergerak. Teori ini membahas tentang sebuah gravitasi yang tak lagi sebuah gaya. Gravitasi adalah manifestasi dari kelengkungan ruang dan waktu. Teori ini sangat berguna terutama bagi para peneliti yang bergerak dalam bidang astronomi dan antariksa.

6. Struktur Benzene – August Kekule
Berdasarkan seorang peneliti Kimia organik dari Jerman, August Kekule, ia menemukan struktur atom dari Benzene saat tidur dan bermimpi. Saat tidur ia melihat seekor ular sangat besar, lalu ular itu menggigit ekornya sendiri, seperti simbol dari Ouroboros. Mimpi itu awalnya tidak ia anggap penting hingga suatu ketika ia menemukan sebuah pencerahan dari ular yang menggigit ekornya sendiri.

Bentuk dari Ouroboros sangat mirip dengan struktur Benzene. Dengan enam atom karbon yang mengelilingi sebuah segi enam beraturan. Saat ini penggunaan dari Benzene memang dihindari karena menyebabkan kanker. Namun apa yang ditemukan oleh August mampu digunakan untuk meneliti struktur lain yang masih sejenis dengan Benzene.

7. Chemical Neurotransmission – Otto Loewi
Pada tahun 1921, seorang farmakologi dari Jerman, Otto Loewi meneliti bermimpi tentang sebuah percobaan. Saat bangun ia menuliskannya pada sebuah kertas lalu tidur kembali. Sayangnya ia lupa tentang apa yang telah ia tulis hingga akhirnya bermimpi lagi hal yang sama. Kali ini Otto benar-benar ingat, bahkan ia memulai percobaan hingga menemukan sebuah konsep tentang Chemical Neurotransmission.

Ia menggunakan hati dari katak untuk percobaan. Ia membuktikan jika ada sebuah reaksi kimia yang ditimbulkan saraf dalam melanjutkan sebuah rangsangan. Penemuan hebat dalam bidang saraf ini membuat Otto mendapat penghargaan Nobel kategori fisiologi dan obat 15 tahun kemudian.


Itulah ilmuan yang menemukan hal hebat dalam mimpinya. Mereka berhasil membuat konsep dari apa yang secara tak jelas muncul dalam mimpi. Kebetulan ? Mungkin, tapi terlepas dari itu semua, mereka adalah ilmuwan hebat yang memberi sumbangsih bagi kemajuan ilmu pengetahuan.

(http://forums.merdeka.com/threads/kapanlagi-plus/31642-ternyata-7-penemuan-hebat-ini-ditemukan-saat-bermimpi.html)

Fakta-fakta menarik tentang mimpi.


1. Kita dapat bermimpi enam sampai tujuh kali semalam
Rata-rata seseorang yang tidur biasanya sekitar tujuh sampai delapan jam setiap malam. Dalam durasi ini pikiran manusia mampu bermimpi sebanyak enam sampai tujuh kali. Namun, mimpi ini tidak terjadi sepanjang malam. Mimpi berkali-kali hanya terjadi pada orang yang tertidur sangat nyenyak.

2. Kita lupa sebagian besar mimpi kita
Berapa banyak mimpi yang dapat Anda ingat ? Jawabannya tentu sangatlah sedikit. Tidak peduli berapa banyak jumlah mimpi yang kita alami setiap malam, kita cenderung lupa sebagian besar mimpi-mimpi kita.

3. Tidak semua mimpi berwarna-warni
Mungkin ada saat-saat ketika kita mampu mengingat mimpi kita. Namun tahukah Anda jika mimpi tidak memiliki skema warna. Kita akan kesulitan untuk mengingat apa warna yang kita lihat di dalam mimpi kita karena sebagian besar mimpi tidak berwarna.

4. Kita tidak bisa bermimpi sambil mendengkur
Fakta lain yang cukup mengejutkan tentang mimpi adalah seseorang tidak bisa bermimpi saat ia sedang mendengkur. Banyak orang yang biasanya mendengkur ketika mereka tertidur, namun mereka sebenarnya tidak sedang bermimpi.

5. Emosi negatif yang dominan
Penelitian telah mengungkapkan bahwa mimpi terdiri dari berbagai emosi yang dialami oleh manusia. Namun, di antara semua emosi itu adalah ternyata emosi negatif mendominasi saat kita bermimpi.

6. Orang buta juga bermimpi
Tidak perlu diperdebatkan lagi bahwa kita tidak harus melihat sesuatu agar bisa bermimpi. Bahkan orang-orang buta sekalipun memiliki kemampuan untuk bermimpi. Bagi mereka yang lahir buta, mimpi merupakan refleksi dari indera lainnya seperti sentuhan, suara, rasa dan bau.

7. Mimpi juga dipengaruhi oleh jenis kelamin
Fakta lain tentang mimpi adalah pria dan wanita mempunyai mimpi yang berbeda satu sama lain. Wanita bermimpi dalam durasi yang panjang. Sedangkan pria justru kebalikannya.