PageRank adalah sebuah algoritma analisis tautan dan ia menugaskan sebuah penakaran berat numerik pada setiap set dokumen yang memiliki hyperlink, seperti misalnya World Wide Web (WWW) dengan tujuan untuk menimbang dan menentukan tingkat kepentingan hubungan relatif dengan set dokumen tersebut. Algoritma ini dapat diterapkan untuk setiap koleksi entitas dengan kutipan timbal balik dan referensi. (apa maksudnya ini, saya tidak bisa memahaminya!). Berat numerik yang akan digunakan untuk menetapkan PageRank kemudian diberikan elemen E dan disebut sebagai PageRank dari E dan dilambangkan dengan PR(E) yang kira-kira merupakan singkatan dari Page Rank (Entity). Faktor lainnya seperti Author Rank bisa memberikan kontribusi pada tingkat kepentingan dari sebuah entitas. (mulai njelimet pembaca sekalian..)
Sebuah hasil PageRank dari algoritma matematika berdasarkan webgraph ini, diciptakan oleh semua halaman-halaman World Wide Web sebagai node dan hyperlink sebagai tepi, dengan hub otoritas pertimbangan seperti cnn.com atau usa.gov. Nilai rank menunjukkan pentingnya suatu halaman tertentu. Sebuah hyperlink ke halaman dianggap sebagai sebuah suara dukungan. PageRank dari halaman yang didefinisikan secara rekursif dan tergantung pada jumlah dan PageRank metrik dari semua halaman yang memiliki pranala ke sana ("link masuk"). Sebuah halaman yang terhubung dengan banyak halaman dengan PageRank tinggi menerima peringkat tinggi itu sendiri (mampus lo.. apaan lagi ini..?!).
Banyak makalah akademik tentang PageRank telah dipublikasikan sejak makalah asli yang ditulis oleh Larry Page dan Sergey Brin. Dalam prakteknya, konsep PageRank mungkin rentan terhadap manipulasi. Penelitian telah dilakukan dalam mengidentifikasi peringkat PageRank palsu yang sudah direkayasa melalui teknik SEO. Tujuannya adalah untuk menemukan cara yang efektif untuk mengabaikan link dari dokumen dengan PageRank palsu yang direkayasa dengan trik SEO yang tidak benar dan mengabaikan kaidah konten web yang sehat.
Algoritma berbasis link lainnya yang digunakan untuk menentukan peringkat untuk halaman Web termasuk algoritma HITS diciptakan oleh Jon Kleinberg (digunakan oleh Teoma dan sekarang Ask.com), Proyek IBM CLEVER, algoritma TrustRank dan algoritma hummingbird, adalah beberapa algoritma lainnya yang dikembangkan di seluruh dunia untuk menyempurnakan hasil penelusuran dengan mesin pencari.
Sebuah hasil PageRank dari algoritma matematika berdasarkan webgraph ini, diciptakan oleh semua halaman-halaman World Wide Web sebagai node dan hyperlink sebagai tepi, dengan hub otoritas pertimbangan seperti cnn.com atau usa.gov. Nilai rank menunjukkan pentingnya suatu halaman tertentu. Sebuah hyperlink ke halaman dianggap sebagai sebuah suara dukungan. PageRank dari halaman yang didefinisikan secara rekursif dan tergantung pada jumlah dan PageRank metrik dari semua halaman yang memiliki pranala ke sana ("link masuk"). Sebuah halaman yang terhubung dengan banyak halaman dengan PageRank tinggi menerima peringkat tinggi itu sendiri (mampus lo.. apaan lagi ini..?!).
Banyak makalah akademik tentang PageRank telah dipublikasikan sejak makalah asli yang ditulis oleh Larry Page dan Sergey Brin. Dalam prakteknya, konsep PageRank mungkin rentan terhadap manipulasi. Penelitian telah dilakukan dalam mengidentifikasi peringkat PageRank palsu yang sudah direkayasa melalui teknik SEO. Tujuannya adalah untuk menemukan cara yang efektif untuk mengabaikan link dari dokumen dengan PageRank palsu yang direkayasa dengan trik SEO yang tidak benar dan mengabaikan kaidah konten web yang sehat.
Algoritma berbasis link lainnya yang digunakan untuk menentukan peringkat untuk halaman Web termasuk algoritma HITS diciptakan oleh Jon Kleinberg (digunakan oleh Teoma dan sekarang Ask.com), Proyek IBM CLEVER, algoritma TrustRank dan algoritma hummingbird, adalah beberapa algoritma lainnya yang dikembangkan di seluruh dunia untuk menyempurnakan hasil penelusuran dengan mesin pencari.
Sejarah Google PageRank
Ide merumuskan masalah analisa link sebagai masalah eigenvalue mungkin pertama kali diusulkan pada tahun 1976 oleh Gabriel Pinski dan Francis Narin, yang bekerja pada scientometrics peringkat jurnal ilmiah. PageRank dikembangkan di Stanford University oleh Larry Page dan Sergey Brin pada tahun 1996. Sebagai bagian dari proyek penelitian tentang jenis baru mesin pencari Sergey Brin memiliki gagasan bahwa informasi di web bisa dipesan dalam hirarki dengan "popularitas link": halaman peringkat yang lebih tinggi karena ada link lebih untuk itu. Ia adalah ditulis secara bersama-sama oleh Rajeev Motwani dan Terry Winograd. Makalah pertama tentang proyek, menggambarkan PageRank dan prototipe awal mesin pencari Google, diterbitkan pada tahun 1998: tak lama setelah itu, Page dan Brin mendirikan Google Inc, perusahaan di balik mesin pencari Google. Sementara hanya satu dari banyak faktor yang menentukan peringkat hasil pencarian Google, PageRank terus memberikan dasar bagi semua alat pencari web Google.
Nama "PageRank" sebenarnya dipelesetkan dari nama pencipta algoritma tersebut, Larry Page, serta merupakan konsep dari sebuah halaman web. Kata PageRank adalah terdaftar sebagai sebuah merek dagang dari Google, dan proses PageRank telah dipatenkan (US Patent 6.285.999). Namun, paten ini ditetapkan oleh Universitas Stanford dan tidak ke Google. Google memiliki hak eksklusif pada lisensi paten dari Stanford University. Universitas menerima 1,8 juta lembar saham Google dalam pertukaran untuk penggunaan paten; saham yang dijual pada tahun 2005 untuk $ 336.000.000.
PageRank dipengaruhi oleh analisis kutipan, awal dikembangkan oleh Eugene Garfield pada tahun 1950 di University of Pennsylvania, dan oleh Hyper Search, yang dikembangkan oleh Massimo Marchiori di University of Padua. Pada tahun yang sama PageRank diperkenalkan (1998), Jon Kleinberg menerbitkan bukunya penting bekerja pada HITS. Pendiri Google mengutip Garfield, Marchiori, dan Kleinberg dalam makalah asli mereka.
Sebuah mesin pencari kecil bernama "RankDex" dari Layanan Informasi IDD dirancang oleh Robin Li adalah, sejak tahun 1996, sudah menjelajahi strategi yang sama untuk situs-skor dan peringkat halaman. Teknologi di RankDex akan dipatenkan pada tahun 1999 dan digunakan kemudian ketika Li mendirikan Baidu di China. Karya Li akan direferensikan oleh beberapa Larry Page paten AS untuk metode pencarian Google-nya.
Ide merumuskan masalah analisa link sebagai masalah eigenvalue mungkin pertama kali diusulkan pada tahun 1976 oleh Gabriel Pinski dan Francis Narin, yang bekerja pada scientometrics peringkat jurnal ilmiah. PageRank dikembangkan di Stanford University oleh Larry Page dan Sergey Brin pada tahun 1996. Sebagai bagian dari proyek penelitian tentang jenis baru mesin pencari Sergey Brin memiliki gagasan bahwa informasi di web bisa dipesan dalam hirarki dengan "popularitas link": halaman peringkat yang lebih tinggi karena ada link lebih untuk itu. Ia adalah ditulis secara bersama-sama oleh Rajeev Motwani dan Terry Winograd. Makalah pertama tentang proyek, menggambarkan PageRank dan prototipe awal mesin pencari Google, diterbitkan pada tahun 1998: tak lama setelah itu, Page dan Brin mendirikan Google Inc, perusahaan di balik mesin pencari Google. Sementara hanya satu dari banyak faktor yang menentukan peringkat hasil pencarian Google, PageRank terus memberikan dasar bagi semua alat pencari web Google.
Nama "PageRank" sebenarnya dipelesetkan dari nama pencipta algoritma tersebut, Larry Page, serta merupakan konsep dari sebuah halaman web. Kata PageRank adalah terdaftar sebagai sebuah merek dagang dari Google, dan proses PageRank telah dipatenkan (US Patent 6.285.999). Namun, paten ini ditetapkan oleh Universitas Stanford dan tidak ke Google. Google memiliki hak eksklusif pada lisensi paten dari Stanford University. Universitas menerima 1,8 juta lembar saham Google dalam pertukaran untuk penggunaan paten; saham yang dijual pada tahun 2005 untuk $ 336.000.000.
PageRank dipengaruhi oleh analisis kutipan, awal dikembangkan oleh Eugene Garfield pada tahun 1950 di University of Pennsylvania, dan oleh Hyper Search, yang dikembangkan oleh Massimo Marchiori di University of Padua. Pada tahun yang sama PageRank diperkenalkan (1998), Jon Kleinberg menerbitkan bukunya penting bekerja pada HITS. Pendiri Google mengutip Garfield, Marchiori, dan Kleinberg dalam makalah asli mereka.
Sebuah mesin pencari kecil bernama "RankDex" dari Layanan Informasi IDD dirancang oleh Robin Li adalah, sejak tahun 1996, sudah menjelajahi strategi yang sama untuk situs-skor dan peringkat halaman. Teknologi di RankDex akan dipatenkan pada tahun 1999 dan digunakan kemudian ketika Li mendirikan Baidu di China. Karya Li akan direferensikan oleh beberapa Larry Page paten AS untuk metode pencarian Google-nya.
Google Pagerank sudah mati
Isu kematian Google PageRank sebenernya sudah berhembus sejak lama, tepatnya sejak bulan Oktober 2013 yang lalu. Hanya saja isu kematian pada waktu itu tidak terbukti karena pada bulan Desember 2013 ternyata Google melakukan update PageRank. Namun sudah lebih dari satu tahun semenjak terakhir diupdate, Google PageRank sampai saat ini belum melakukan update lagi.
Banyak yang menganggap bahwa Google PageRank sudah benar-benar mati dan tidak akan diupdate lagi untuk masa mendatang. Hal tersebut dikuatkan oleh pernyataan salah satu orang pihak Google, John Mueller di salah satu Videonya yang menyebutkan bahwa kemungkinan besar Google PageRank tidak akan diupdate lagi kedepan.
Banyak yang menganggap bahwa Google PageRank sudah benar-benar mati dan tidak akan diupdate lagi untuk masa mendatang. Hal tersebut dikuatkan oleh pernyataan salah satu orang pihak Google, John Mueller di salah satu Videonya yang menyebutkan bahwa kemungkinan besar Google PageRank tidak akan diupdate lagi kedepan.
Apa Pengganti Google Pagerank ?
Seperti yang kita tahu selama ini Google PageRank merupakan salah satu metric atau bahasa gampangnya alat yang sering digunakan untuk mengukur seberapa ganteng sebuah blog atau website di mata Google. Semakin tinggi PageRank sebuah blog atau website maka akan semakin ganteng pula di mata Google.
Tapi jika Google PageRank benar-benar sudah mati maka hal tersebut sudah tidak relavan lagi untuk dijadikan alat ukur. Kita perlu mencari alternatif lain.
Lalu apa kira-kira pengganti PageRank yang pas?
Jawabannya mudah…. BACKLINK
Backlink merupakan salah satu faktor utama yang digunakan oleh algoritma Google untuk meranking halaman web di internet.
Jadi sudah pasti tidak ada metrics yang lebih bagus selain backlink untuk dijadikan sebagai penilaian seberapa ganteng atau keren sebuah blog atau website di mata Google.
Tapi masalahnya…. untuk menilai kualitas sebuah backlink tidak cukup hanya dengan melihat kuantitas atau jumlahnya saja.
Kebanyakan SEOers pemula hanya melihat backlink dari jumlahnya saja. Semakin banyak backlink itu artinya semakin bagus. Padahal tidak demikian. Blog dengan 1 juta backlink bisa saja dianggap jelek oleh Google jika backlink tersebut berasal dari situs Spam. Blog dengan 10 backlink bisa saja dianggap super ganteng jika backlink tersebut berasal dari situs otoritas.
Karena menilai sebuah backlink agak sulit maka kita perlu mencari alternatif lain yang bisa digunakan untuk mengukur kegantengan sebuah blog ataupun web. Nah....... Domain Authority dan Page Authority merupakan salah satu alternatif terbaik yang bisa digunakan sebagai pengganti Google PageRank.
Tapi jika Google PageRank benar-benar sudah mati maka hal tersebut sudah tidak relavan lagi untuk dijadikan alat ukur. Kita perlu mencari alternatif lain.
Lalu apa kira-kira pengganti PageRank yang pas?
Jawabannya mudah…. BACKLINK
Backlink merupakan salah satu faktor utama yang digunakan oleh algoritma Google untuk meranking halaman web di internet.
Jadi sudah pasti tidak ada metrics yang lebih bagus selain backlink untuk dijadikan sebagai penilaian seberapa ganteng atau keren sebuah blog atau website di mata Google.
Tapi masalahnya…. untuk menilai kualitas sebuah backlink tidak cukup hanya dengan melihat kuantitas atau jumlahnya saja.
Kebanyakan SEOers pemula hanya melihat backlink dari jumlahnya saja. Semakin banyak backlink itu artinya semakin bagus. Padahal tidak demikian. Blog dengan 1 juta backlink bisa saja dianggap jelek oleh Google jika backlink tersebut berasal dari situs Spam. Blog dengan 10 backlink bisa saja dianggap super ganteng jika backlink tersebut berasal dari situs otoritas.
Karena menilai sebuah backlink agak sulit maka kita perlu mencari alternatif lain yang bisa digunakan untuk mengukur kegantengan sebuah blog ataupun web. Nah....... Domain Authority dan Page Authority merupakan salah satu alternatif terbaik yang bisa digunakan sebagai pengganti Google PageRank.
Silahkan meninggalkan komentar yang sesuai dengan artikel di atas, komentar anda sangat berguna bagi perkembangan blog ini di masa-masa mendatang.
Mohon jangan melakukan spam, atau promosi produk atau apapun yang tergolong hal-hal negatif
Mohon maaf bilamana terjadi keterlambatan balasan komentar.