logo blog
Selamat Datang Di Info Blog
Terima kasih atas kesediaan anda berkunjung di Info Blog ini,
Semoga apa yang Info Blog share dan tulis di sini dapat bermanfaat dan memberikan motivasi pada kita semua
untuk terus berkarya dan berbuat sesuatu yang dapat berguna bagi masyarakat, khususnya masyarakat Indonesia.

Atasi Google Sandbox sekarang atau tidak

Blog Info, banner sandboxBlog Info, lewat kesempatan penulisan artikel ini akan sedikit membahas tentang "Atasi Google Sandbox sekarang atau tidak (sama sekali)". Beberapa saat yang lalu sebelum aku menuliskan artikel ini iseng-iseng aku coba cari tahu tentang sebab-sebab menurunnya kuantitas visitor sebuah blog. Salah satu sebabnya adalah blog yang bersangkutan telah terdampar dan masuk ke dalam Google Sandbox, sebuah perangkat penguncian blog atau situs sementara, yang bilamana dibiarkan berlangsung, blog yang bersangkutan rentan mengalami penurunan jumlah visitor yang sangat signifikan dan hasil akhirnya blog tersebut akan hilang dari daftar hasil pencarian search engine (Google SERP). Sebuah dampak yang cukup mengerikan di mata saya (sebagai blogger pemula).

Menurut situs wikipedia, The Sandbox (atau nama lainnya sandboxing atau efek sandbox atau hukuman Google) adalah nama yang diberikan untuk sebuah pengamatan Google dalam jajaran halaman web indeks. Sesuai dengan namanya , Google Sandbox itu laksana kotak pasir hisap. Bila sebuah situs atau blog terperangkap di dalamnya, maka situs/website/blog yang terkait akan rawan terperangkap juga. Google Sandbox sendiri diciptakan agar pemilik situs atau blog lebih berhati-hati dalam menulis suatu artikel (konten blog) dan perangkap ini juga berpotensi untuk merontokkan situs-situs yang terindikasi SPAM.


Penyebab Google Sandbox

Apa penyebab artikel sebuah blog masuk ke dalam Google Sandbox ? Berikut diantaranya :

1. Broken link
Jika anda menaruh link di dalam postingan atau artikel anda, pastikan bahwa alamat link tertuju dengan benar alias tidak rusak. Karena dengan banyaknya broken link di dalam sebuah artikel, Google akan mengira bahwa anda telah melakukan praktek-praktek spam. Oleh karena itu cek link di artikel anda dan pastikan bahwa link tersebut tertuju adalah benar. Cara cek broken link, Anda bisa memeriksa seluruh link di blog anda di http://www.brokenlinkcheck.com/.

2. Backlink 
Backlink memang faktor penting bagi kualitas SEO blog, namun tahukah anda bahwa menanam backlink juga dapat menyebabkan blog masuk Google Sandbox. Lalu bagaimana cara menanam backlink ? Carilah backlink berkualitas yaitu backlink ber-pagerank tinggi, jangan menanam backlink yang pagerank nya dibawah, karena selain dapat mempengaruhi seo juga dapat berindikasi terkena penalty Google.

3. Optimasi yang berlebihan
Memang terkadang rasa kesabaran juga sangat diperlukan dalam memaksimalkan seo artikel blog yang kita buat. Syarat-syarat untuk optimasi seo sudah kita laksanakan, tapi mengapa artikel tidak mau naik di peringkat pertama bahkan malahan tambah mengalami penurunan peringkat. Rasa penasaran dan ketidaksabaran mendorong kita untuk mengoptimasi terus artikel yang telah dibuat, tanpa kita sadari optimasi artikel yang berlebihan sebenarnya juga dapat menjadi penyebab artikel masuk Google Sandbox, baik itu optimasi offpage ataupun onpage, yang pasti jika terlalu berlebihan maka bisa berdampak masuk "kotak pasir hisap Google".

4. Artikel Copy Paste (CoPas)
Jika anda menulis artikel sedapat mungkin hindarilah yang namanya copas, karena robot Google dapat membaca artikel anda yang merupakan hasil copas. Hapus artikel tersebut atau ganti gaya bahasanya sehingga tidak sama persis dengan artikel aslinya. Artikel original lebih disukai Google ketimbang postingan-postingan hasil copas. Hal ini juga dapat membantu anda menghindar dari kotak pasir itu.

5. Perubahan artikel blog yang dilakukan berulang-ulang 
Bagaimana perasaan anda jika anda disuruh mencari sebuah buku yang tempatnya sering dirubah, maksudnya sebelumnya anda menemukan buku tersebut di dalam laci, beberapa menit kemudian buku tersebut pindah lagi di bawah kursi, beberapa saat kemudian anda menemukan tempat buku tersebut kembali berpindah. Nah, begitu pula dengan robot Google. Jika anda terlalu sering dan terlalu banyak merubah isi postingan tersebut, maka Google search engine akan sulit menemukan kembali postingan awal anda. Maka rubahlah artikel tersebut seperlu saja, dan beri spasi beberapa jam agar artikel anda tidak terjerumus atau masuk ke Google Sandbox.

Google Sandbox ini sebenarnya bukanlah merupakan sebuah hukuman yang bersifat permanen, namun hanya menahan sementara beberapa artikel sebuah blog (sebagai proses pendewasaan diri), namun dampak yang ditimbulkannya bisa jadi sangat signifikan yaitu terjadinya penurunan jumlah kunjungan yang cukup drastis. Alih-alih akan membuat blog menjadi populer, namun bilamana telah masuk ke dalam perangkap "pasir hisap Google" ini pasti akan mengakibatkan tenggelamnya blog yang bersangkutan dari kancah perseteruan SERP Google. Upaya optimasi yang dilakukan secara terus-menerus tidak akan menolong atau mengangkat sebuah blog dari pengaruh hisapan tersebut, semakin banyak kita berontak (dengan berbagai upaya SEO), maka akan semakin dalam kita terhisap.

Baca juga artikel tentang : Amankan Blog dengan 4 Hal Penting.

Cara paling cepat untuk keluar dari Google Sandbox.

Cara paling cepat keluar dari "pasir hisap" ini hanya membutuhkan waktu beberapa jam saja dan tidak perlu menunggu berhari-hari atau dengan melakukan berbagai macam cara yang penulis anggap tidak perlu. Perhatikan gambar di bawah ini, hanya dalam hitungan jam, Blog Info ini telah dapat keluar dari jeratan Google Sandbox.

Blog Info, lolos sandbox
Blog lolos dari jeratan Google Sandbox

Bagaimana cara yang saya lakukan .... ? Perhatikan dengan cermat uraian berikut ini  :

Langkah Pertama.
Periksa kesalahan perayapan, masuk ke Webmaster Tool - Perayapan - Kesalahan Perayapan - kemudian tandai sebagai telah diperbaiki.

Langkah Kedua.
Masuk ke blog anda sendiri dan lakukan re-direct ke alamat url yang benar, seperti contoh gambar di bawah ini.

Blog Info, redirect url

Langkah Ketiga.
Lakukan penghapusan alamat url yang error pada Webmaster Tool, seperti contoh gambar di bawah ini :

Blog Info, remove url-1
Remove Url-1

Blog Info, remove url-2
Remove Url-2

Cek ulang dengan mempergunakan http://pixelgroove.com/serp/sandbox_checker/

Cara-cara lain untuk keluar dari perangkap Sandbox ini :

  1. Sebagian orang memutuskan untuk menghentikan optimasi agar bisa terlepas dari jeratan pasir google sandbox, tapi Saya dalam hal ini tetap melakukan optimasi, hanya saja optimasinya benar-benar bukan link farm, harus dari halaman yang mempunyai minimal PR1 syukur-syukur kalau bisa Dofollow. Artinya link yang Kita pasang bisa benar-benar berkualitas dan tidak dianggap sebagai proses spamming oleh mesin pencari.
  2. Update artikel seperti biasa secara berkala, pengalaman Saya sih beberapa artikel berhubungan dengan artikel yang terkena sandbox, beberapa artikel lainnya tidak berhubungan dengan artikel yang terkena sandbox.
  3. Membuat postingan tentang Google Sandbox dan membuat link ke artikel yang jadi pesakitan. Lihat gaya penulisan di artikel tentang Mengenal Google Sandbox, dimana saya memberikan juga outbound link yg berkualitas dari Wikipedia, Google dan Google Webmaster Guidelines, ini merupakan salah satu tips Kita dalam mendekati google agar supaya memaafkan tindakan-tindakan Anda yang dicurigainya sebagai Over Spam.
  4. Memodifikasi artikel yang terkena sandbox, tidak perlu semua yang penting agak berbeda dari sebelumnya, usahakan membuang beberapa keyword yang menjadi target Anda, sehingga tidak lagi dianggap sebagai upaya spam, dan jangan lupa untuk memberikan link ke google search baik search di Google.co.id maupun google.com.
  5. Mencari backlink dari halaman yang mempunyai PR minimal 1. Tips : PR tiap halaman berbeda lho, jangan terpaku dengan PR di sidebar karena itu adalah PR untuk Homepage saja.
  6. Submit ulang sitemap blog untuk menarik perhatian mbah google.
  7. Melakukan Reconsideration Request di Google Webmaster.
  8. Lakukan Ping blog sewajarnya jangan terlalu sering, melakukan ping blog terlalu sering juga tidak baik untuk kesehatan blog atau website Anda.
  9. Dan terakhir, Tunggu hingga keadaan menjadi normal kembali setelah itu bangun kembali Backlink yang lebih berkualitas dan tetap keep calm.
Demikianlah uraian saya dengan segala keterbatasannya, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua, terutama para blogger pemula seperti aku ini.
Enter your email address to get update from Info Blog.
Print PDF
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »

1 komentar:

Udah di terapkan gan tapi udah seminggu belum sukses bebas . mungkin Doa yang paling manjur yah gan yah

Balas

Silahkan meninggalkan komentar yang sesuai dengan artikel di atas, komentar anda sangat berguna bagi perkembangan blog ini di masa-masa mendatang.
Mohon jangan melakukan spam, atau promosi produk atau apapun yang tergolong hal-hal negatif
Mohon maaf bilamana terjadi keterlambatan balasan komentar.

Copyright © 2015. Info Blog 97 - All Rights Reserved | Template Created by Info Blog Proudly powered by Blogger