logo blog
Selamat Datang Di Info Blog
Terima kasih atas kesediaan anda berkunjung di Info Blog ini,
Semoga apa yang Info Blog share dan tulis di sini dapat bermanfaat dan memberikan motivasi pada kita semua
untuk terus berkarya dan berbuat sesuatu yang dapat berguna bagi masyarakat, khususnya masyarakat Indonesia.

Kajian tentang Google dan Web Semantic

Info Blog, get semanticInfo Blog. Google adalah mesin pencari nomor satu di dunia, meskipun sudah sebesar saat ini tak membuat Google berhenti untuk mengembangkan teknologi pencariannya. Sebelum memperkenalkan teknologi baru ini, sering dijumpai pada pencarian google yang menyediakan hasil pencarian yang kosong atau hasil sampah. Lalu kemudian Google memperkenalkan teknologi terbaru untuk melakukan pencarian secara lebih efektif. Google menyebutnya dengan "semantic search" atau "pencarian semantik" yang mengacu pada proses memahami arti sebenarnya dari kata-kata. Dengan begitu Google tidak hanya memberikan jawaban atas pertanyaan  pengguna berdasarkan peringkat saja. Pengguna akan mendapat jawaban secara lebih detil, bukan sekedar link terkait. Misalnya saat mengetikkan "gunung semeru",  maka akan muncul beberapa atribut terkait gunung ini, seperti lokasi, ketinggian dan lainnya. 

Google juga akan menggunakan teknologi pencarian semantic ini untuk mengidentifikasi informasi tentang entitas tertentu dalam sebuah halaman web guna menentukan hasil pencarian peringkat. Ini tentunya akan mengubah rumus "PageRank" yang digunakan selama ini yakni lebih banyak link ke page sama dengan  peringkat yang lebih tinggi. Untuk fitur yang lebih luas Google menyediakan Google Coop, yang menerapkankan teknologi semantik. Google Coop merupakan salah satu service yang disediakan Google dan mulai beroperasi sejak tahun 2006 dan merupakan fungsi search yang ditambahkan pada search engine Google dengan penambahan fitur yang lebih luas dan diharapkan Google Coop dapat memberikan sesuatu yang tepat yang sedang dicari orang-orang.

Makna Semantik

Semantik, dalam konteks HTML, dideskripsikan sebagai pemberian makna dan struktur terhadap konten yang ada dalam dokumen HTML. Makna yang diberikan semantic yaitu nilai dari konten pada sebuah dokumen. Misalnya, teks yang berada di dalam elemen h1 memiliki nilai lebih tinggi, karena elemen tersebut merupakan  penanda dari pembagi kepala utama (dalam buku : bab) dari sebuah dokumen. Contoh lain, teks yang berada di dalam elemen blockquote merupakan kutipan yang direferensikan oleh penulis dokumen.

Hummingbird Algoritma Google

Dari teknologi pencarian semantik kemudian google menyebutnya dengan nama Hummingbird, yaitu algoritma untuk melakukan pencarian di Google. Hummingbird bekerja untuk menyediakan hasil pencarian yang berkualitas, baik lebih khusus dalam menangani frase pencarian maupun percakapan yang dikenal sebagai pencarian semantik. Ini lebih memfokuskan pada pemahaman maksud pencarian Anda sementara mempertimbangkan setiap kata yang digunakan dalam frase pencarian Anda, memastikan bahwa mesin pencari menganggap seluruh konsep permintaan pencarian Anda. Hummingbird dirancang untuk mengatasi kompleksitas pencarian menggunakan kata kunci panjang dan frase serta memberikan hasil yang terintegrasi yang akan memenuhi maksud pencarian.

Google melakukan pencarian miliaran informasi yang tersedia di World Wide Web dan menggunakan algoritma yang selalu update untuk memberikan hasil  pencarian yang lebih akurat . Beberapa update yang sudah dibuat oleh Google di masa lalu yang meliputi Google Kafein, Panda dan update Penguin . Menurut Joe Friedlein dari Media Browser, Hummingbird adalah evolusi dari update Google Kafein yang dirilis pada tahun 2010, hanya saja Hummingbird akan lebih  baik dalam menyediakan hasil pencarian yang lebih cepat dan tepat. Andrew Girdwood dari Media Inovasi mengatakan  bahwa Hummingbird bukan hanya update algoritma, tapi merupakan algoritma yang memperkenalkan algoritma baru selain sistem aturan algoritma lama.

Cara Kerja Algoritma Hummingbird

Hummingbird merupakan gebrakan algoritma terbesar Google dalam proses  pencarian. Google sebenarnya memodifikasi algoritma lama dan menambah algoritma  baru untuk melakukan pencarian yang akurat, algoritma baru inilah yang disebut Hummingbird. Secara detail cara kerja Hummingbird ini sebenarnya Google pun tutup mulut. Secara umum, Google mengatakan bahwa Hummingbird lebih memperhatikan setiap kata dalam query dan memastikan bahwa seluruh permintaan (seluruh kalimat) diperhitungkan, bukan hanya kata-kata tertentu. Tujuannya agar halaman yang memuat kalimat dalam pencarian, ditampilkan dengan akurat. Sebagai contoh, misalkan mengetik kalimat "Siapakah Presiden Indonesia tahun 2009?", maka akan ditampilkan jawaban yang tepat tentang pertanyaan ini. Memang untuk saat ini hasil dari pertanyaan yang kita tuliskan belum begitu relevan, mungkin masih dalam tahap pembenahan SERP.

Semantic Web atau Web Semantic

Saat ini manusia menggunakan internet hampir disemua aspek kehidupan mereka. Pengguna mandapatkan keuntungan dari layanan internet yang membantu mereka mencari apa yang mereka butuhkan. Sudah hilang masanya ketika Anda harus buta tentang film yang anda ingin tonton, atau direstoran mana anda akan kencan makan malam. Yang pada akhirnya ternyata membuat kita mendapatkan film yang tidak menarik atau makanan yang tidak enak dan akhirnya semua jadi terbuang sia-sia.

Tapi dengan evolusi dari web, kini anda dapat mencari semuanya melalui google, baik itu film atau review restoran atau hal-hal lain yang anda ingin ketahui. Dengan begini sebelum anda meninggalkan rumah anda akan memiliki sedikit pengetahuan tentang tempat yang anda ingin kunjungi. Itulah yang ada beberapa tahun ini, lalu apa revolusi web berikutnya ?

Menurut Berners-Lee, struktur internet saat ini dibangun untuk manusia. Kami tidak mampu menjelajah halaman dan memahami isinya. Namun, komputer tidak memiliki kemampuan itu. Ya, itu mungkin dapat menjawab pertanyaan berdasarkan kata kunci tetapi tidak dapat memahami konteks halaman.

Semantik Web nya mencoba untuk mengisi kesenjangan ini. Dalam struktur web ini, komputer akan dapat memindai dan menginterpretasikan informasi dengan menggunakan agen perangkat lunak yang merangkak di seluruh web. Hal ini dimungkinkan karena Semantic Web telah mengumpulkan informasi dalam apa yang disebut ontologi.

Ontologi adalah file yang mendefinisikan hubungan antara syarat dan kelompok istilah. Hal ini dianggap salah satu pilar dari Semantic Web. Mereka biasanya disertai dengan dokumen dibawah bahasa formal dari ontologi.

Tentu saja, ontologi ini harus rinci, komprehensif dan efektif untuk Web Semantic untuk bekerja. Menurut Berners Lee, ontologi akan datang dalam bentuk metadata, yang akan dimasukan dalam kode, hal ini bisa mengambil banyak waktu dan usaha.

Demikian uraian penulis tentang Google dan Web Semantic, semoga dapat bermanfaat.

Enter your email address to get update from Info Blog.
Print PDF
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »

Silahkan meninggalkan komentar yang sesuai dengan artikel di atas, komentar anda sangat berguna bagi perkembangan blog ini di masa-masa mendatang.
Mohon jangan melakukan spam, atau promosi produk atau apapun yang tergolong hal-hal negatif
Mohon maaf bilamana terjadi keterlambatan balasan komentar.

Copyright © 2015. Info Blog 97 - All Rights Reserved | Template Created by Info Blog Proudly powered by Blogger